Ini 7 Kunci Keberhasilan China Cegah Laju Covid-19

Ini 7 Kunci Keberhasilan China Cegah Laju Covid-19

Duta Besar Republik Indonesia untuk Chinayang merangkap Mongolia, Djauhari Oratmangun mengatakan ada tujuh kunci yang menjadikan China berhasil mencegah laju wabah virus corona atau Covid 19. Pertama, yakni self discipline . Djauhari menceritakan karena tahu Covid 19 akan menyebar maka China langsung me lockdown Kota Wuhan dan Provinsi Hubei.

"Jumlah penduduknya yang di lockdown itu di atas 60 juta. Jadi practically mereka 90 hari ditutup total, tidak bergerak kemana mana, tapi memang supplier logistik dipenuhi oleh pemerintah dan didukung oleh provinsi yang tetap berproduksi," ujar Djauhari, dalam diskusi daring yang diselenggarakan DPP GMNI 'Belajar dari Dunia Mengatasi Covid 19', Rabu (28/4/2020). Kedua, China melakukan mobilisasi tenaga medis sebanyak hampir 42 ribu tenaga medis ke Provinsi Hubei yang menjadi episentrum wabah Covid 19. Selain itu, pemerintah China membangun infrastruktur kesehatan berupa 16 rumah sakit sementara dalam waktu singkat di Wuhan dengan kapasitas 13 ribu tempat tidur.

Begitu pula dengan penyediaan layanan pemeriksaan dan dukungan dari provinsi lain di China. "Jadi disana itu mendapat perhatian, provinsi lain mendukung provinsi yang terkena dampak paling parah. Seperti kebijakan menggunakan masker yang menuntut adanya penyediaan masker secara masif. Maka pabrik pabrik dialihfungsikan menjadi industri alat kesehatan, dan justru kini menjadikan china supplier utama ke dunia," katanya. Kunci ketiga yakni political determination , di mana Presiden Xi Jinping membentuk satuan tugas nasional.

Keempat yakni memperpanjang masa physical distancing . Djauhari mengatakan perpanjangan masa physical distancing dilakukan dengan tak mengizinkan warga untuk berpergian keluar daerah termasuk pulang ke kampung halaman, meliburkan sekolah, membatalkan even besar seperti Imlek, hingga menunda sidang tahunan partai penguasa. Kunci keberhasilan yang kelima adalah Jaring Pengaman Sosial atau social safety net .

Pemerintah China disebut Djauhari memberikan bantuan ekonomi untuk kalangan yang paling terpukul. Caranya dengan memberikan insentif kepada UKM, karena UKM merupakan salah satu penopang utama ekonomi China. "Pada Desember, total cadangan devisa China mencapai USD 3,3 triliun, atau setara 25 30 kali cadangan devisa negara Indonesia. Sekarang ini tersisa USD 3,1 triliun karena telah terpakai untuk pemberian bantuan kalangan yang paling terdampak Covid 19," jelasnya.

Selanjutnya, kunci keenam yakni transparency and coordinated action . Pemerintah China, katanya, selalu mengumumkan setiap hari jumlah kasus dan korban meninggal yang nantinya diversifikasi oleh WHO. Terakhir, kunci keberhasilan ketujuh adalah power of science and technology .

Djauhari mengatakan pemerintah China fokus dalam mempercepat penelitian dan pengembangan tes obat antibodi dan obat tradisional. Ada juga uji coba teknis untuk melihat tingkat keberhasilan obat tersebut. "Kerja sama Indonesia dan China juga telah dilakukan. Dalam private sector, investor investor China mengirimkan bantuan ke Indonesia yang salah satunya mengirimkan ventilator dan PCR," tandasnya.